Pengalaman Bepergian Ke Negri Orang.
Sobat! Pernahkah anda bepergian ke negri orang? Bila belum pernah, semoga Allah memberi kesempatan kepada anda Untuk menunaikan ibadah haji dan umrah agar anda mengetahui dinamika bepergian ke negri orang.
Berbagai persiapan anda lakukan, bekal anda rencanakan, berbagai aturan yang berlaku di negri tujuan anda pelajari, dan satu demi satu prosedur yang ditetapkan negri tersebut anda penuhi tanpa terkecuali. Bahkan berbagai pantangan dan hal hal yang dibenci oleh penduduk negri tersebut juga anda kenali.
Mengapa semuan itu anda lakukan? Jawabannya sederhana, agar anda diizinkan masuk ke negri tersebut dan terhindar dari kejadian yang tidak menyenangkan selama berada di negri orang.
Coba bayangkan, ketika anda tiba di negri orang, ternyata petugas keamanan bandara menemukan anda membawa narkoba atau bahan peledak, apa yang akan mereka lakukan dan betapa susahnya urusan anda saat itu.
Sobat, sadarkah anda bahwa saat ini anda sedang melakukan perjalanan menuju ke negri akhirat? Sudahkan anda mempersiapkan bekalnya? Sudahkah anda memenuhi seluruh prosedur yang Allah tetapkan agar anda bisa tiba di negri akhirat dengan selamat? Dan sudahkah anda memastikan bahwa anda tidak membawa "narkoba dan bahan peledak akhirat" agar anda selamat dan tidak ditangkap lalu dihukumi setiba di akhirat?
Dan tahukah anda bahwa prosedur formal untuk dapat masuk ke negri akhirat ialah ajaran syariat islam yang anda imani ini?
Sebagaimana tahukah anda bahwa dosa dan maksiat yang selama ini anda lakukan adalah "narkoba dan dinamit akhirat" yang menyebabkan anda ditangkap lalu dijebloskan ke dalam neraka?
Sobat, mengapa anda tidak mempelajari dan mengikuti seluruh prosedur formal untuk masuk ke negri akhirat sebagaimana anda mempelajari dan mengikuti prosedur formal untuk masuk ke negri belanda, jepang atau singapura dan lainnya ?
Tahukah anda, di mana dan seperti apa prosedur formal untuk bisa masuk ke negri akhirat dengan selamat? Simak ayat berikut:
قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ اللهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
Katakan (wahai Muhammad): jika kalian mencintai Allah, maka ikutilah aku, niscaya Allah mencintai kalian dan mengampuni dosa dosa kalian, sedangkan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ( Ali Imran 31)
Pelajarilah ajaran Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam, karena itu adalah panduan formal menuju negri akhirat. Tinggalkan setiap dosa dan durhaka karena itu adalah narkoba dan dinamit akhirat,
semoga anda sampai di negri akhirat dengan selamat, amiin.
Penulis Dr. Arifin Badri