Mengapa Harus Menuntut Ilmu
ㅤ ?Mengapa harus menuntut ilmu ? ㅤ
Mungkin bagi teman-teman yang belum pernah mencoba duduk di majelis ilmu ataupun belum merasakan lezatnya menuntut ilmu akan terbesit dalam benaknya mengapa harus menuntut ilmu ? ㅤ
✅Jawaban singkat dari pertanyaan ini ialah disamping karena ia merupakan kewajiban karena tidaklah seseorang bisa beramal kecuali dengan berilmu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : ㅤ طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ ㅤ
“Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim”. (HR. Ibnu Majah no. 224, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahiih al-Jaami’ish Shaghiir no. 3913) ㅤ
✅Maka perlu ilmu sebelum beramal karena ketika kita beramal tanpa landasan ilmu yang benar dapat menghantarkan kita kepada perbuatan yang mengada-ada, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam bersabda : “Barangsiapa yang mengada-adakan suatu perkara di dalam urusan [agama] kami ini yang bukan berasal darinya, maka ia pasti tertolak.” (HR. Bukhari dan Muslim). ㅤ
Nah disamping karena wajibnya menuntut ilmu, juga salah satu alasan mengapa harus menuntut ilmu tidak lain karena ia memiliki begitu banyak keutamaan diantaranya : ㅤ
1. Ilmu merupakan sebab dimudahkannya Jalan Menuju Surga. ㅤ Hal ini sebagaimana ditunjukkan oleh hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : ㅤ
مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا، سَهَّلَ اللهُ لَهُ بِهِ طَرِيْقًا إِلَى الْجَنَّةِ ㅤ “Barang siapa menelusuri jalan untuk mencari ilmu padanya, Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim). ㅤ
2. Ilmu Adalah Warisan Para Nabi. ㅤ Hal ini sebagaimana dinyatakan oleh hadits, ㅤ اَلْعُلَمَاءُ وَرَثَةُ الْأَنْبِيَاءِ وَإِنَّ الْأَنْبِيَاءَ لَمْ يُوَرِّثُوْا دِيْنَارًا وَلَا دِرْهَامًا، وَلَكِنْ وَرَّثُوْا الْعِلْمَ، فَمَنْ أَخَذَهُ أَخَذَ بِحَظٍّ وَافِرٍ ㅤ “Para ulama adalah pewaris para nabi. Sesungguhnya para nabi tidak mewariskan dinar ataupun dirham, tetapi mewariskan ilmu. Maka dari itu, barang siapa mengambilnya, ia telah mengambil bagian yang cukup.” (HR. Abu Dawud, at-Tirmidzi, dan Ibnu Majah; dinyatakan shahih oleh asy-Syaikh al-Albani dalam Shahihul Jami’ no. 6297). ㅤ
3. Ilmu Akan Kekal Dan Akan Bermanfaat Bagi Pemiliknya Walaupun Dia Telah Meninggal Disebutkan dalam hadits, ㅤ
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ: صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ ㅤ
“Jika seorang manusia meninggal, terputuslah amalnya, kecuali dari tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang berdoa untuknya” (HR. Muslim). ㅤ
4. Allah Tidak Memerintahkan Nabi-Nya Meminta Tambahan Apa Pun Selain Ilmu Allah berfirman: ㅤ
وَقُلْ رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا ㅤ “Dan katakanlah,‘Wahai Rabb-ku, tambahkanlah kepadaku ilmu“. (QS. Thaaha [20] : 114). Ini dalil tegas diwajibkannya menuntut ilmu. ㅤ
5. Orang Yang Dipahamkan Agama Adalah Orang Yang Dikehendaki Kebaikan Dari Mu’awiyah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ㅤ مَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِى الدِّينِ ㅤ “
Barangsiapa yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan dia tentang agama.” (HR. Bukhari no. 71 dan Muslim No. 1037). ㅤ
6. Yang Paling Takut Pada Allah Adalah Orang Yang Berilmu ㅤ Hal ini bisa direnungkan dalam ayat, ㅤ
إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاءُ ㅤ
“Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama” (QS. Fathir: 28).
ㅤ Ibnu Katsir rahimahullah berkata, “Sesungguhnya yang paling takut pada Allah dengan takut yang sebenarnya adalah para ulama (orang yang berilmu). Karena semakin seseorang mengenal Allah Yang Maha Agung, Maha Mampu, Maha Mengetahui dan Dia disifati dengan sifat dan nama yang sempurna dan baik, lalu ia mengenal Allah lebih sempurna, maka ia akan lebih memiliki sifat takut dan akan terus bertambah sifat takutnya.” (Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim, 6: 308). ㅤ
Para ulama berkata, ㅤ من كان بالله اعرف كان لله اخوف ㅤ “Siapa yang paling mengenal Allah, dialah yang paling takut pada Allah”. ㅤ
Itulah sebagian keutamaan menuntut ilmu yang masih banyak lagi keutamaan-keutamaan lainnya yang tak bisa di sebutkan satu persatu.
ㅤ Dengan beberapa keutamaan tersebut maka cukuplah menjadi jawaban dari pertanyaan tersebut, cukuplah menjadi alasan mengapa kita sebagai seorang muslim haruslah menuntut ilmu dan catatlah sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang agung ini :
ㅤ يَا أَيّهَا النَّاس تَعَلَّمُوا ، إِنَّمَا الْعِلْم بِالتَّعَلُّمِ ، وَالْفِقْه بِالتَّفَقُّهِ ، وَمَنْ يُرِدْ اللَّه بِهِ خَيْرًا يُفَقِّههُ فِي الدِّين ㅤ
Artinya : Wahai Manusia, Belajarlah kalian karena sesungguhnya ilmu itu dengan belajar dan pemahaman itu dengan berusaha memahami, dan barangsiapa yang Allah menghendakinya pada kebaikannya maka Allah akan memahamkannya dalam urusan agama. (HR.Bukhari) ㅤ
Semoga keutamaan-keutamaan ini membuat kita sadar dan memacu kita untuk lebih giat dalam mempelajari ilmu agama yang mulia ini.
?️Muhammad Ikram di Kota Nabi Jumadil Akhir 1441H.
________________________
Silahkan share tanpa merubah naskah asli dan sumbernya .
Simak artikel menarik lainnya di
?website https://www.sapamuslim.com
?Android Google Play Store: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.lhaksana.sapamuslim
?Instagram/ Telegram @ sapamuslim